Kamis, 29 Maret 2012

pengertian data, perbedaan statistik dan statistika, syarat data yang baik, dan peran statistik


1.      Pengertian Data
Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berarti "sesuatu yang diberikan". Dalam penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra.
Dalam keilmuan (ilmiah), fakta dikumpulkan untuk menjadi data. Data kemudian diolah sehingga dapat diutarakan secara jelas dan tepat sehingga dapat dimengerti oleh orang lain yang tidak langsung mengalaminya sendiri, hal ini dinamakan deskripsi. Pemilahan banyak data sesuai dengan persamaan atau perbedaan yang dikandungnya dinamakan klasifikasi.
Dalam pokok bahasan Manajemen Pengetahuan, data dicirikan sebagai sesuatu yang bersifat mentah dan tidak memiliki konteks. Dia sekedar ada dan tidak memiliki signifikansi makna di luar keberadaannya itu. Dia bisa muncul dalam berbagai bentuk, terlepas dari apakah dia bisa dimanfaatkan atau tidak.
Menurut berbagai sumber lain, data dapat juga didefinisikan sebagai berikut:
Menurut kamus bahasa inggris-indonesia, data berasal dari kata datum yang berarti fakta
Dari sudut pandang bisnis, data bisnis adalah deskripsi organisasi tentang sesuatu (resources) dan kejadian (transactions)yang terjadi
Pengertian yang lain menyebutkan bahwa data adalah deskripsi dari suatu kejadian yang kita hadapi
2.      Perbedaan Statistik dan Statistika
Mungkin kita sudah mengenal yang namanya statistik dan statistika. Tetapi apakah anda bisa membedakan antara keduanya? supaya tidak salah lagi bagaimana membedakan statistik dan statistika mari kita bahas di sini dan saat ini juga
Kita mulai dari kata statistika, pengertian statistika adalah metode ilmiah yang mempelajari cara mengumpulkan, mengelola, menghitung, menganalisa, dan juga menarik kesimpulan tentang data. Statistika menurut fungsinya di bagi menjadi dua yaitu statistika deskriptif dan juga statistika inferensia.
Dimana statistika deskriptif (statistika deduktif) hanya sebagai statistika yang menggambarkan dan menganalisis kelompok data tanpa adanya penarikan kesimpulan mengenai kelompok data yang lebih besar. Sedangkan Statistika Inferensia (statistika Induktif) adalah statistika yang menyangkut teknik penggambaran dan analisis kelompok data dengan fungsi menarik kesimpulan. Untuk kata Statistik saja dapat kita artikan sebagai ukuran yang dihitung dari sekumpulan data dan merupakan representative/perwakilan dari data tersebut.
Saya ambil contoh dari sebuah iklan yang sering muncul di TV “90 % wanita menggunakan shampoo XX sebagai pilihannya”. Dalam hal ini, persentase wanita tersebut merupakan ukuran yang disebut sebagai statistik tadi. Saya ambil contoh lagi, Misalkan Rata-rata Tinggi badan Kelas A adalah 159 cm, Rata-rata tersebut merupakan statistik. Masih banyak lagi contoh lainnya yang bisa kita ambil tapi dua contoh tadi sudah cukup untuk menggambarkan tentang arti statistik.
Baiklah, dari penjelasan statistik dan statistika di atas, maka kita bisa membedakan antara keduanya
Statistika adalah ilmunya sedangkan statistik adalah ukurannya
Statistika merupakan metode ilmiah yang berkaitan dengan data, sedangkan statistik adalah kumpulan angka-angka mengenai suatu masalah, dan dapat memberikan gambaran mengenai masalah tersebut.

3.      Syarat-syarat Data yang baik dan dapat berguna :
·         Objektif, data harus sesuai dengan keadaan yang sebenarnya
·         Representatif, data harus dapat mewakili dari objek yang diteliti
·         Kesalahan Baku (Standar Error) harus kecil, kesalahan pendugaan dari data sampel harus seminimal mungkin.
·         Tepat waktu (up to date), data harus dapat digunakan tepat pada waktunya.
·         Relevan, data yang dikumpulkan harus sesuai dengan masalah yang akan di selesaikan.

4.      Fungsi statistik bagi kehidupan sehari-hari diantaranya :
·         Membuat rencana dan ramalan
Rencana dan ramalan merupakan dua hal yang diperlukan dalam pelaksanaan sesuatu, sehingga dapat diperoleh hasil yang baik dan berkualitas. Oleh karena itu, rencana dan ramalan harus baik pula. Dengan statistik, rencana dan ramalan dapat dibuat sebaik mungkin. Misalnya, rencana pembuatan perumahan untuk lima tahun mendatang dari suatu pemerintahan kota, yang dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti jumlah penduduk dan tingkat pendapatan masyarakat. Analisis data berkala mampu memberikan jawaban terbaik.
·         Mengatasi berbagai perubahan
Perubahan-perubahan yang terjadi dalam suatu pengambilan keputusan tidak mungkin dapat diabaikan atau dihindarkan, supaya pihak-pihak lain tidak ada yang dirugikan. Dengan statistik, perubahan-perubahan yang mungkin terjadi dapat diantisipasi sedini mungkin.
·         Membuat keputusan yang lebih baik
Keputusan yang baik dan rasional amat diperlukan dalam menjaga kelancaran sebuah aktivitas kerja supaya kelestarian dari sebuah usaha dapat terjamin. Dengan statistik, keputusan yang baik dan rasional dapat dihasilkan.
·         Bank data
Menyediakan data untuk diolah dan diinterpretasikan agar dapat dipakai untuk menerangkan keadaan yang perlu diketahui atau diungkap.
Statistika berperan dalam setiap kegiatan kehidupan. Sebagai contoh, dalam ilmu ekonomi statistic merupakan peralatan analisa pendapatan dan pengeluaran penduduk atau masyarakat. Dalam ilmu kedokteran untuk peralatan analisa penyakit.
Dan dalam kehidupan sehari-hari kita banyak menemukan data-data statistic. Seperti, perhitungan caleg yang dapat kita lihat di TV atau di Koran, bursa efek saham, kurs rupiah dan banyak lagi. Jadi dalam kehidupan sehari-hari statistic memiliki peran dan fungsi masing-masing sesuai bidangnya.


0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.