Selasa, 13 Desember 2011

Struktur Sistem Operasi

Komponen-komponen Sistem
·           Managemen Proses
Proses adalah keadaan ketika sebuah program sedang di eksekusi. Sebuah proses membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. sumber daya tersebut dapat berupa CPU time, memori, berkas-berkas, dan perangkat-
·           Managemen Memori Utama
Memori utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar dari word atau byte, yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat tersendiri. Memori Utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akses datanya digunakan oleh CPU atau perangkat I/O. Memori utama termasuk tempat penyimpanan data yang sementara (volatile), artinya data dapat hilang begitu sistem dimatikan.
·           Managemen Secondary-Storage
Data yang disimpan dalam memori utama bersifat sementara dan jumlahnya sangat kecil. Oleh karena itu, untuk meyimpan keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan secondary-storage yang bersifat permanen dan mampu menampung banyak data. Contoh dari secondary-storage adalah harddisk, disket, dll.
Sering disebut device manager. Menyediakan "device driver" yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca, menulis, menutup). Contoh: pengguna menggunakan operasi yang sama untuk membaca berkas pada hard-disk, CD-ROM dan floppy disk.
·           Managemen Berkas
Berkas adalah kumpulan informasi yang berhubungan sesuai dengan tujuan pembuat berkas tersebut. Berkas dapat mempunyai struktur yang bersifat hirarkis (direktori, volume, dll.).
·           Sistem Proteksi
Proteksi mengacu pada mekanisme untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program, prosesor, atau pengguna ke sistem sumber daya. Mekanisme proteksi harus:
v  membedakan antara penggunaan yang sudah diberi izin dan yang belum.
v  specify the controls to be imposed.
v  provide a means of enforcement.
·           Jaringan
Sistem terdistribusi adalah sekumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock. Tiap prosesor mempunyai memori sendiri. Prosesor-prosesor tersebut terhubung melalui jaringan komunikasi Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke bermacam sumber-daya sistem. Akses tersebut menyebabkan:
v  Computation speed-up.
v  Increased data availability.
v  Enhanced reliability.
·           Command-Interpreter System
Sistem Operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). Program yang membaca instruksi dan mengartikan control statements umumnya disebut: control-card interpreter, command-line interpreter, dan UNIX shell. Command-Interpreter System sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasi yang lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi I/O devices yang ada. Contohnya: CLI, Windows, Pen-based (touch), dan lain-lain.
Eksekusi program adalah kemampuan sistem untuk "load" program ke memori dan menjalankan program. Operasi I/O: pengguna tidak dapat secara langsung mengakses sumber daya perangkat keras, sistem operasi harus menyediakan mekanisme untuk melakukan operasi I/O atas nama pengguna. Sistem manipulasi berkas dalah kemampuan program untuk operasi pada berkas (membaca, menulis, membuat, and menghapus berkas). Komunikasi adalah pertukaran data/ informasi antar dua atau lebih proses yang berada pada satu komputer (atau lebih). Deteksi error adalah menjaga kestabilan sistem dengan mendeteksi "error", perangkat keras mau pun operasi.
·           Efesisensi penggunaan sistem:
v   Resource allocator adalah mengalokasikan sumber-daya ke beberapa pengguna atau job yang jalan pada saat yang bersamaan.
v   Proteksi menjamin akses ke sistem sumber daya dikendalikan (pengguna dikontrol aksesnya ke sistem).
v   Accounting adalah merekam kegiatan pengguna, jatah pemakaian sumber daya (keadilan atau kebijaksanaan).
System call menyediakan interface antara program (program pengguna yang berjalan) dan bagian OS. System call menjadi jembatan antara proses dan sistem operasi. System call ditulis dalam bahasa assembly atau bahasa tingkat tinggi yang dapat mengendalikan mesin (C). Contoh: UNIX menyediakan system call: read, write => operasi I/O untuk berkas.

Type data pada Mysql

Tipe Numeric
1.         INT
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data bilangan bulat positif
dan negatif.
2.         BIGINT
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data bilangan bulat positif
dan negatif.
3.         FLOAT
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data bilangan pecahan
positif dan negatif presisi tunggal.
4.         DOUBLE
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data bilangan pecahan
positif dan negatif presisi ganda.
5.         REAL
Merupakan sinonim dari DOUBLE.
6.         DECIMAL
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data bilangan pecahan
positif dan negatif
7.         NUMERIC
Merupakan sinonim dari DECIMAL
Tipe Date dan Time
1.         DATE
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data tanggal.
2.         TIME
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data waktu
3.         DATETIME
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data tanggal dan waktu.
4.         YEAR
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data tahun dari tanggal.

Tipe String (Text)
1.         CHAR
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data string ukuran tetap.
2.         VARCHAR
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data string ukuran dinamis.
3.         TEXT
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data text.

Tipe BLOB (Biner)
1.         BIT (sejak versi 5.0.3)
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data biner.
Tipe Data yang Lain
1.         ENUM
Penggunaan : enumerasi (kumpulan data).
2.         SET
Penggunaan : combination (himpunan data).

Audit Sistem Informasi


Ø  Audit Sistem Informasi adalah  proses pengumpulan dan penilaian bukti=bukti  untuk menentukan apakah sistem komputer dapat mengamankan aset, memelihara integritas data, dapat mendorong pencapaian tujuan organisasi secara efektif dan menggunakan sumber daya secara efisien.
Ø  Aspek yang diperiksa dalam Audit SI :
·        Audit secara keseluruhan : efektifitas, efisien, availability sistem, ability, confidentiality, integrity, dan aspek security
·           Audit alas proses, modifikasi program, audit atas sumber data dan data field
Ø  Proses Audit :
·           Perencanaan Audit
·           Pengujian Pengendalian
·           Penguji tranaksi
·           Penguji keseimbangan atau keseluruhan hasil
·           Penyelesaian / Pengakhiran Audit
Ø  Tujuan Audit :
·           Keseuaian (Enformance) : SI difokuskan untuk memperoleh kesimpulan atas aspek kesesuaian, yaitu enfidentiality (kerahasiaan), integritas, ketersediaan, kepatuhan
·           Kinerja (performance) : Efektif, efisiensi dan reliability

Kamis, 08 Desember 2011

Manajemen Konflik

1.         Konflik adalah suatu kondisi dimana terdapat ketidaksesuaian/ perbedaan antara seorang individu, kelompok tertentu terhadap suatu hal yang menimbilkan perselisihan
2.        Macam-macam konflik
·           Individu dengan individu
·           Individu dengan kelompok
·           Kelompok dengan kelompok
3.        Sebab-sebab timbulnya konflik
·           Berbagai sumber daya yang langka
·           Perbedaan dalam tujuan
·           Saling ketergantungan dalam menjalankan pekerjaan
·           Perbedaan persepsi
·           Sebab-sebab lain (mis : gaya seseorang dalam bekerja, ketidakjelasan organisasi).
4.        Penanganan Konflik
a.      Metode / cara menyelesaikan konflik
·           Dominasi : pengambilan keputusan dengan voting
·           Kompromi : win-win solution
·           Penyelesaian dalam integratif : prblem solving
b.     Langkah-langkah dalam menangani konflik
·           Menerima dan menetapkan pokok permasalahan
·           Mengumpulkan keterangan / fakta (lengkap dan akurat)
·           Menganalisis dan tempat memutuskan
·           Memberi jawaban
·           Follow Up
5.        ‘Manfaat masalah
·           Masalah itu nikmat hidup
·           Banyk masalah banyak ilmu
·           Masalah merevisi langkah, menentukan arah dan istiqamah
Diberdayakan oleh Blogger.